INTRO 
Indonesia  adalah negara yang ramah, namun saat disentil untuk beberapa hal, tentu  saja rakyatnya bisa marah. Ada banyak alasan kenapa kita menjadi marah.  Salah satu alasan yang sangat mendasar adalah kita merasa disakiti  sehingga melampiaskan dengan marah. Dengan mengungkapkan apa yang kita  rasa, nantinya kita merasa lega.
Kemarahan tidak hanya milik perorangan saja. Sekelompok orang bisa marah  secara bersamaan jika hal yang dianggap penting diakui orang lain.  Indonesia sering geram karena kelakuan negara tetangga yang selalu  diam-diam mengambil hak milik orang Indonesia.
Berikut  adalah ulasan lengkap mengenai hal-hal yang membuat orang Indonesia  bisa marah besar, dan bersatu secara utuh untuk mempertahankannya.
1. Diakuinya Kebudayaan Indonesia Oleh Malaysia
Sudah  menjadi rahasia umum jika negara tetangga kita, Malaysia. Negara yang  berbatasan lagsung dengan Indonesia ini, bahkan satu rumpun kerap  mengakui beberapa hal yang menjadi hak milik Indonesia. Salah satu yang  paling menggemparkan adalah pengakuan batik menjadi hasil kerajinan asli  dari Malaysia.
Batik adalah kerajinan asli Indonesia. Bahkan sejak zaman kerajaan masa  silam batik sudah mulai diproduksi. Beberapa tahu belakangan batik  memang kalah bersaing dengan kerajinan kain lainnya. Namun setelah  mencuatnya klaim Malaysia atas batik membuat kain kerajinan ini kembali  naik daun, bahkan dibuatkan hari Batik Nasional setiap tanggal 2  Oktober. 
Reog  Ponorogo menjadi sasaran selanjutnya dari klaim Malaysia. Rakyat  Indonesia marah besar, terutama yang asli Ponorogo. Kerajinan Reog itu  adalah asli Indonesia. Tidak ada di seluruh dunia yang menyamainya. Tari  Pendet khas Bali lagi-lagi menjadi sasaran klaim Malaysia, negara yang  memiliki mata uang Ringgit itu menganggap tari itu adalah bagian  budayanya. Bahkan tercantum dalam iklan pariwisatanya.
Terakhir adalah pengakuan Rendang sebagai masakan khas Malaysia. Untuk  hal ini tak sepenuhnya salah. Zaman dahulu suku-suku serumpun di Sumatra  dan daratan Malaysia kerap menjalin komunikasi. Tentu beberapa produk  budaya dan kuliner ada kemiripan. Namun dunia internasional terlanjur  mengenal rendang sebagai masakan terenak di dunia dan berasal dari  Indonesia. Belajar dari sini, sebaiknya kita lebih peduli dan menjaga  tradisi dan budaya sendiri, supaya tidak terlanjur emosi ketika diklaim  sana-sini.
2. Kemacetan yang Tidak Ada Habisnya
Salah  satu hal yang paling dikenal di Indonesia adalah macet. Hampir seluruh  kota besar di Indonesia memiliki permasalahan macet. Terutama Jakarta,  Surabaya, dan Yogyakarta. Macet adalah problem kompleks yang selalu  hadir di setiap kota. Jika sebuah kota tidak bisa mengatur lalu  lintasnya dengan baik, bisa dipastikan macet akan datang setiap hari.  Terutama saat jam berangkat kerja dan pulang kantor. 
Ironisnya,  selain penataan lalu lintas itu sendiri, makin banyak kendaraan yang  menggunakan jalan. Orang Indonesia dikenal sangat komsumtif, terutama  terkait alat transportasi. Tidak hanya orang yang bekerja, bahkan anak  sekolahan sekarang sudah banyak yang menggunakan kendaraan.
Saat volume kendaraan meningkat dan jalanan tak mampu menampung. Maka  kemacetan akan terus datang dan menghantui setiap orang Indonesi setiap  saat. Dan membuatnya terus marah karena panas di jalanan dan telat  kemana saja.
3. Isu SARA di Social Media
Media  sosial sangat cepat menyebarkan berita. Bahkan dalam hitungan tak  sampai sejam sebuah berita hangat bisa meluncur cepat seantero negeri.  Nah, ada hal yang membuat orang Indonesia marah akibat posting  uneg-uneg, di antaranya yakni postingan seorang Mahasiswa S2 di  Yogyakarta akibat antri di SPBU. Gadis yang memposting uneg-unegnya  secara tidak langsung menghina masyarakat Yogyakarta, dampaknya, orang  se-Yogyakarta marah, bahkan orang seluruh negeri. Hanya karena  mengungkapkan unek-unek berujung petaka, bahkan sampai dipidanakan. 
Tak  hanya social media, bahkan celetukan artis pun bisa jadi polemik kalo  sudah mengandung SARA. Seperti kasus Cita Citata yang menyinggung Papua  beberapa waktu lalu. Indonesia memang memiliki keberagaman yang luar  biasa, sehingga kepekaan sangat diperlukan sebelum mengungkapkan  sesuatu.
4. Artis-Artis Yang Suka Pamer di Media 
Hal  terakhir yang membuat orang Indonesia sangat marah adalah banyaknya  artis yang suka pamer di media. Belakangan ini kerap sekali artis  memamerkan kekayaannya. Mobil yang banyak, uang yang melimpah. Hal  semacam ini kurang pantas dilakukan oleh seorang public figure. Selain  pamer harta, banyak artis yang memamerkan pernikahan, bahkan dibuat  siaran eksklusif. Hal semacam ini membuat orang Indonesia marah karena  hal ini se 
Beberapa  nama pesohor yang belakangan mengundang banyak haters adalah Mulan  Jameela dan Bella Shofie. Setiap kali kedua nama ini muncul di Instagram  atau media sosial, membuat banyak netizen mengkritik pedas bahkan tak  ragu untuk mencaci maki. 
5. KPK VS POLRI 
Sebuah  kemarahan bisa terjadi akibat rasa sakit atau rasa benci yang timbul  dari hati kita. Hal terpenting saat kita marah adalah bagaimana  mengendalikannya. Semarah apapun kita, cobalah menahan emosi dan tetap  berpikir jernih sebelum melakukan tindakan selanjutnya.
Sumber : Kaskus / unitedd
Benarkah Fenomena-Fenomena Ini Bikin Orang Indonesia Marah ?
Posted by Unknown
 Posted on 20:28
 with No comments













 
 
 
 
 
 
 
0 comments:
Post a Comment