Sempat memiliki hubungan yang mesra, OnePlus akhirnya memilih bercerai dari Cyanogen. Usut punya usut, hal ini lantaran kerja sama Cyanogen dan Micromax di India, yang membuat OnePlus tak berkutik di pasar India. OnePlus pun akhirnya berusaha mengembangkan sistem operasi sendiri, yakni OxygenOS. Meski membutuhkan waktu yang lama, namun kini sistem operasi berbasis Android Lollipop telah melengkapi OnePlus 2.
OnePlus 2 adalah ponsel pintar pertama di dunia yang menggunakan sistem operasi rancangan OnePlus sendiri yaitu OxygenOS. Sistem operasi OxygenOS yang baru ini berbasis Android 5.1. Dan mengusung sejumlah penyesuaian. Apa saja?
1. Kustomisasi navigasi
OnePlus 2 hadir dengan tiga tombol kapasitif, dan yang di tengah dilengkapi dengan sensor sidik jari, meski terlihat seperti tombol fisik, tetapi Anda tidak bisa benar-benar melakukan klik. Lalu ada dua tombol kapasitif lainnya dengan warna biru, dan kabar baiknya adalah bahwa Anda dapat sepenuhnya menyesuaikan fungsi dari masing-masing tombol tersebut.
Menariknya, jika Anda navigasi melalui tombol kapasitif, Anda dapat menonaktifkannya, dan akan tersedia tombol navigasi dilayar ala Nexus. Jika Anda memilih untuk menggunakannya, Anda dapat memiliki mereka sebagai multitasking dan kembali, menukar posisi mereka, dan menetapkan berbagai tindakan lainnya.
Anda juga bisa menyesuaikan apa yang terjadi jika menekannya agak lama atau dengan double tap. Misalnya, Anda dapat mengatur membuka kamera saat Anda menekan dua kali pada tombol home. Berikut adalah daftar lengkap pilihan kustom yang dapat Anda tetapkan ke dalam tombol kapasitif OnePlus 2:
- Open/close menu
- Recents
- Search assistant
- Turn off screen
- Open camera
- Voice search
- Open last used app
- Open Shelf
Shelf adalah salah satu fitur baru, panel home untuk aplikasi dan kontak yang sering digunakan. Mereka mengisi secara otomatis, yang memungkinkan akses cepat tanpa input manual. Seluruh panel dalam versi beta, sehingga Anda mungkin bisa menambahkan widget dan menyesuaikan lebih lanjut panel ini dari sekarang. Ia diposisikan pada panel home paling kiri, mirip dengan HTC BlinkFeed, dan Anda juga dapat dengan mudah menonaktifkannya.
3. Membuka layar dengan cepat melalui fingerprint sensor
OnePlus 2 dilengkapi dengan fingerprint scanner atau pemindai sidik jari, pengguna kini dapat menyalakan dan membuka kunci perangkat dengan salah satu dari lima sidik jari yang disimpan, hanya dalam waktu kurang dari setengah detik.
OnePlus pun mengklaim bahwa fitur ini setara dan bahkan lebih cepat dari yang ada pada Apple iPhone 6. Jadi, pengguna bisa membuka ponsel Anda tanpa harus membangunkan layar pertama.
4. Mengubah icon pack
Salah satu kelebihan Android adalah kustomisasi yang leluasa, OnePlus mengerti, dan memberikan pilihan kustomisasi paket ikon alternatif saat menggunakan launcher bawaan Oksigen OS.
5. Dark theme
OnePlus dilengkapi latar belakang putih dan juga gelap untuk melihat tampilan layar dengan nyaman di malam hari. Fitur ini sendiri baru dipamerkan Google pada Android M.
6. Dukungan untuk gesture
OnePlus 2 mendukung beberapa gesture yang memungkinkan cara cepat atau alternatif untuk memulai aplikasi langsung dari lockscreen. Anda dapat mengaktifkan Double Tap untuk membangunkan fungsi layar seperti yang ada pada ponsel LG. Pengguna juga memiliki gerakan yang didukung lainnya. Misalnya, Anda dapat menggambar 'O' untuk membuka kamera, atau menggambar 'V' untuk mulai menggunakan lampu LED sebagai lampu flash dan lainnya.
7. Sesuaikan warna untuk aksen
Material design memiliki permukaan datar dan perbedaan yang sangat jelas antara latar belakang dan teks. Teks untuk semua ikon dan menu adalah sesuatu disebut sebagai 'aksen', dan dalam OnePlus 2 Anda dapat menyesuaikan warna teks itu. Anda dapat memiliki aksen merah, hijau, atau bahkan merah muda (pilihan warna lain juga tersedia).
8. Kustomisasi LED notifikasi
OnePlus 2 memungkinkan penggunanya untuk menyesuaikan warna pemberitahuan LED. Misalnya, Anda dapat mengatur pemberitahuan merah untuk panggilan tidak terjawab, dan biru untuk pesan.
phonearena
Sumber : teknoup.com
0 comments:
Post a Comment