MALL
Yup MALL adalah tempat di mana kita sebagai manusia melepaskan rasa penat, jenuh dengan jalan2, belanja, makan, nonton dan berbagai hal lainnya terutama untuk orang Indonesia sendiri sehingga tidak heran jika di Indonesia terkenal dengan banyaknya Mall dibandingkan dengan luar negeri beserta dengan besarnya bangunan Mall2 di Indonesia.
Kita tahu sebagai manusia, entah dari kecil sampai besar dari yg sekolah sampai kerja pasti pernah ke sebuah tempat yang namanya Mall. Di sana selain kita merasa dimanjakan, menghilangkan rasa jenuh, dan dapat membeli apa saja yg dibutuhkan atau hanya untuk mengikuti tren, merupakan tempat yang seharusnya tempat yang lebih aman dibandingkan di luar seperti di jalan terutama jalan yang sepi. Tapi keadaan telah berubah di mana seharusnya Mall adalah tempat kita meluapkan isi hati kita dengan berbagai hal yang menyenangkan, tempat kita bersenang-senang menjadi tempat yang menakutkan sehingga kita harus penuh waspada dan kehati - hatian.
Yup tanpa basa basi lagi ane akan share semua berbagai kejahatan yang dilakukan di Mall mulai dari kasus pelecahan sexual, penipuan, pencurian sampai penculikan anak.
So hati-hati untuk agan dan aganwati di sini, sekarang kejahatan mengintai di mana-mana, mau di rumah, di jalan, di tempat umum, bahkan tempat yang tidak kita pikirkan seperti di Mall.
Berikut berbagai kasus tindak kejahatan di Mall, cekidot :
Kasus Pelecehan Sexual Kaum Perempuan
Pelecehan Sexual:
Foto diatas adalah Pelaku yg difoto korban
Bermula dari Share Facebook yang ane temui dan ane kontak langsung dengan Korban.
Ini adalah salah satu dalang yang bisa dibilang kasus pelecehan untuk kaum perempuan, meskipun tidak sampai menyentuh tubuhnya, namun tetap saja merupakan salah satu tindak kejahatan. saya akan deskripsikan untuk kejadiannya...
Berawal Korban bersama suami dan teman2nya hendak pergi menonton di XXI East Coast Centre, Surabaya Timur pada hari Senin, 13 Juli 2015 pukul 21.30 dan selesai pukul 23.00. Korban pergi ke Toilet dan entah karena faktor apa korban melihat ke arah atas atau langit2 dan mendapati di skat/dinding pemisah antar toilet ada kepala seorang pria di sekat2 toilet melihat korban. Setelah itu korban segera keluar dan memanggil pria tersebut untuk keluar dan pada akhirnya memanggil karyawati OB XXI. Diketahui sosok Pria tersebut adalah OB dari ECC yang bisa dibilang outsourcing yang ditugaskan untuk bekerja di XXI. Dengan dalih membersihkan Toilet, pria tersebut hendak kabur namun sayang karena korban merasa marah dan dilecehkan mencegah orang tersebut kabur bersama suami dan teman2nya dan mencabut nametag yang dimana diketahui ternyata pria tersebut menggunakan nametag temannya dikarenakan teman yang bertugas berhalangan hadir. Hingga pihak Manajemen datang dan meminta maaf serta menegur OB tersebut dan berjanji akan melaporkan pihak ECC dan memecatnya. Sayang saat itu korban tidak menelusuri lebih lagi apa OB terebut merekam atau memfoto dengan Handphone atau tidak karena sudah terlanjur pulang. Selanjutnya saya tidak tahu apakah korban akan menindak lanjuti kasus tersebut atau tidaknya.
Tips terutama untuk Wanita: Pastikan Toilet disebut dibersihkan oleh Karyawati(perempuan) bukan Karyawan(Pria), karena Mall sudah menerapkan untuk kenyamanan dan keamanan pengunjung. Jadi jika di Toilet Pria, karyawannya Wanita dan di toilet wanita karywannya Pria, lebih baik keluar aja dan laporkan manajemen. Kedua selalu amati saat sudah masuk toilet apa ada kamera atau orang yang melihat(mengintip) anda di sela2 skat tersebut. Jika ditemui hal tersebut segeralah keluar dan teriak sekeras2nya dan panggil siapapun untuk menolong anda dan jangan lupa segera dilaporkan ke petugas setempat. sebisa mungkin cek handphone pelaku apakah ada foto atau rekaman anda saat di toilet.
Bermula dari Share Facebook yang ane temui dan ane kontak langsung dengan Korban.
Ini adalah salah satu dalang yang bisa dibilang kasus pelecehan untuk kaum perempuan, meskipun tidak sampai menyentuh tubuhnya, namun tetap saja merupakan salah satu tindak kejahatan. saya akan deskripsikan untuk kejadiannya...
Berawal Korban bersama suami dan teman2nya hendak pergi menonton di XXI East Coast Centre, Surabaya Timur pada hari Senin, 13 Juli 2015 pukul 21.30 dan selesai pukul 23.00. Korban pergi ke Toilet dan entah karena faktor apa korban melihat ke arah atas atau langit2 dan mendapati di skat/dinding pemisah antar toilet ada kepala seorang pria di sekat2 toilet melihat korban. Setelah itu korban segera keluar dan memanggil pria tersebut untuk keluar dan pada akhirnya memanggil karyawati OB XXI. Diketahui sosok Pria tersebut adalah OB dari ECC yang bisa dibilang outsourcing yang ditugaskan untuk bekerja di XXI. Dengan dalih membersihkan Toilet, pria tersebut hendak kabur namun sayang karena korban merasa marah dan dilecehkan mencegah orang tersebut kabur bersama suami dan teman2nya dan mencabut nametag yang dimana diketahui ternyata pria tersebut menggunakan nametag temannya dikarenakan teman yang bertugas berhalangan hadir. Hingga pihak Manajemen datang dan meminta maaf serta menegur OB tersebut dan berjanji akan melaporkan pihak ECC dan memecatnya. Sayang saat itu korban tidak menelusuri lebih lagi apa OB terebut merekam atau memfoto dengan Handphone atau tidak karena sudah terlanjur pulang. Selanjutnya saya tidak tahu apakah korban akan menindak lanjuti kasus tersebut atau tidaknya.
Tips terutama untuk Wanita: Pastikan Toilet disebut dibersihkan oleh Karyawati(perempuan) bukan Karyawan(Pria), karena Mall sudah menerapkan untuk kenyamanan dan keamanan pengunjung. Jadi jika di Toilet Pria, karyawannya Wanita dan di toilet wanita karywannya Pria, lebih baik keluar aja dan laporkan manajemen. Kedua selalu amati saat sudah masuk toilet apa ada kamera atau orang yang melihat(mengintip) anda di sela2 skat tersebut. Jika ditemui hal tersebut segeralah keluar dan teriak sekeras2nya dan panggil siapapun untuk menolong anda dan jangan lupa segera dilaporkan ke petugas setempat. sebisa mungkin cek handphone pelaku apakah ada foto atau rekaman anda saat di toilet.
Post dari korban pencurian Handphone
Kali ini adalah kasus pencurian di ACE Hardware - Mall Artha Gading, Jakarta Utara pada hari Kamis 19 Juli 2015 pukul 14.30.
Diceritakan korban bersama suami dan anak2 sedang duduk2 santai di sana. Dan disitulah para sindikat mulai beraksi untuk mencuri Handphone korban. Untuk lebih lengkapnya silahkan klik link video di bawah ini...
Untuk ini terjadi di tempat pembelanjaan Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat pada tanggal 27 Juni 2014. Korban kehilangan uang sebesar 20 juta Rupiah. Modusnya adalah pura2 ikut belanja cari baju sambil mendekati dan berdesakan dengan korban. Untuk detail silahkan klik link video di bawah ini...
Tips: awasi barang2 anda, terutama benda2 berharga. Jika dirasa ada orang seperti bergumul di di daerah anda dan berdesak2an lebih baik segera menjauh dan pegang tas anda erat2. jangan sampai benda2 penting lepas dari pantauan anda. Hindari sebisa mungkin bertabrakan dengan orang, Jika ada orang seperti terburu2 segeralah menjauh agar lebih amannya.
Kasus Penipuan
Untuk contoh kasus ini sepertinya sudah banyak kaskuser yg tahu, tapi ane tambahin untuk mengingatkan lagi dan agar kita lebih waspada. Intinya adalah jika anda ditawari secara paksa oleh toko2 di mall yg biasa/asing alias belum ada nama, anda ditawari barang gratis dan dipaksa untuk masuk serta membeli sesuatu untuk membeli barang lain dengan harga yg sudah di Mark Up dan disuruh tanda tangan lebih baik anda tolak dan langsung menghindar aja. kalau merasa ditekan atau diperas anda teriak aja atau ancam balik lapor satpam dan manajemen mall. Jika masih penasaran silahkan cek di google dengan keyword "Penipuan di Mall berkedok Hadiah"
Tips: Hindari SPG/SPB yang menawari dan memberi hadiah anda cuma-cuma biasanya toko elektronik dan belum ada nama (belum tekenal). Contoh yg sudah terkenal/punya nama seperti hartono elktronika, UFO dll yg merupakan salah satu toko elektronik besar di Indonesia. Biasanya produk2 tersebut tidak jelas namanya / tidak bermerek alias mereknya tidak pernah kita tahu/jumpai seperti di toko elektronik lainnya, dan rata2 tokonya biasa kecil cuma 1 (satu) stand aja. Biasa toko elektronik yg g jelas menawarkan undian dan produknya tidak bermerek/tidak terkenal atau tidak kita tahu dan jumpai seperti di toko-toko elektronik lainnya, penampilan boleh kelihatan premium tapi kualitas kita tidak pernah tahu, sebaiknya hindari pembelian produk-produk seperti itu.
Kasus Penculikan anak
Foto pelaku dari CCTV membawa korban
Kali ini adalah kejadian paling biadab, Penculikan anak di Pusat Grosir Cililitan Jakarta Timur pada hari Minggu, 19 Juli 2015 .
Berawal anak terebut merupakan anak dari salah satu pemilik toko yang sedang bermain dan disitulah kejahatan dimulai.
Dilihat dari modus kejahatan tersebut ada 3 kemungkinan yang akan dilakukan oleh Pelaku yaitu pertama dijual/human trafficking, Kedua penjualan organ di pasar gelap, atau ketiga Sandera dengan tebusan sejumlah uang. Beruntung hal ini tercium Media dan si pelaku terindikasi dari kamera CCTV, sehingga kemungkinan besar pelaku segera mengembalikan anak tersebut agar kasus tersebut tidak terus berlanjut di media dan memudahkan pelaku dalam melarikan diri.
salah satu media yang memberitakan :
Kompas
Tips: jangan sampai anak lepas dari pantauan anda, usaha sebisa mungkin membagi tugas antara suami dan istri saat dimanapun juga terutama di tempat umum. Jika membawa suster/pembantu sebisa mungkin setiap kali akan berangkat untuk diberi arahan dalam menjaga anak anda, dan sesekali dibelikan minuman untuk suster/pembantu anda, karena mereka juga manusia punya daya tahan tubuh dan bisa lelah. paling tidak hal2 tersebut membuat mereka lebih bersemangat lagi dalam menjaga anak anda. Tapi apapun itu orang tualah yang paling bertanggung jawab dalam menjaga anak2nya.
Sumber : Kaskus / Elrondx
0 comments:
Post a Comment